WISATA BLORA : INDAHNYA SUNSET DI EMBUNG KERUK RANDUBLATUNG

18.27 Unknown 0 Comments

Kali ini usai rapat pleno PD IPM Blora, kawan-kawan mengajak saya untuk hangout ke Embung Keruk Randublatung. Masyarakat sekitar menyebutnya Waduk Keruk. Kebetulan hari mulai sore dan menurut kawan-kawan memang indahnya ketika senja tiba. Hmm jadi penasaran? Simak cerita saya.

Embung Keruk terletak di dukuh Keruk Kelurahan Randublatung, sekitar tiga kilometer dari kantor kecamatan Randublatung. Luas Embung Keruk adalah sekitar delapan hektar, direncanakan kedepan akan diperluas sampai 22 hektar dan mencukupi kebutuhan air 250 hektar lahan pertanian.

Kita harus melewati jalan setapak di hutan kecil untuk sampai di Embung Keruk ini. Tidak usah takut, karena jalan setapak ini memang digunakan warga sebagai jalan sehari-hari. Panorama dalam hutan kecil itu pun cukup indah dan teduh dengan pepohonan. Setelah itu masuk ke pemukiman warga dan kalau kamu bingung kamu bisa tanya warga sekitar. Karena memang tidak ada petunjuk untuk sampai ke Embung Keruk ini

Embung Keruk ini berfungsi sebagai infrastruktur pengairan sawah. Terutama saat musim kemarau seperti ini, peran Embung sangat penting untuk mengairi pesawahan di sekitarnya. Di tepi waduk batu-batu putih ditata sedemikian rupa sehingga menambah cantik panorama. Belum lagi jika matahari hendak terbenam, wahhh keren banget guys.

Embung Keruk dibangun oleh kerja sama antara warga setempat dengan menggunakan tenaga dan alat seadanya. Proses konstruksinya sangat sederhana, pekerjaannya hanya menggunakan alat-alat ringan saja seperti cangkul, sekop dll. Hal ini menyebabkan pada bulan Juni 2006 tanggul yang dibangun untuk membendung embung keruk runtuh. Keruntuhan yang terjadi disebabkan oleh tingginya curah hujan pada satu hari penuh yang menyebabkan volume embung meningkat secara signifikan. Hal ini menyebabkan tekanan hidrostatis yang menekan dinding tanggul menjadi lebih tinggi. Setelah kejadian itu dimulailah renovasi secara lebih modern agar tidak terulang hal serupa.

Paling seru ke sini ketika menjelang senja. Karena kalian akan merasakan sensasi sunset yang nggak kalah indahnya sama di Bali eciieee .... SERIUS lihat foto-foto lengkapku di sini

0 komentar:

Kita Perlu Kerja Keras : Untuk Diri Sendiri, Untuk Negeri

01.11 Unknown 0 Comments



Kalau bapak Jokowi yang jadi presiden, saya akan berubah seperti apa ? Kalau bapak Prabowo yang jadi presiden, saya akan berubah seperti apa ?

Saya, sebagaimana sama dengan anda, seorang anak muda bangsa Indonesia yang kadang begitu nyleneh cara berfikirnya. Bukan karena saya malas, tapi karena saya muak dengan semrawutnya keadaan belakang ini. Jabatan diperebutkan. Tahta membuat buta. Inikah bangsa yang katanya merdeka dengan tumpah darah para pejuangnya ? Kini orang berjuang hanya sekedar ATAS NAMA BANGSA tapi TIDAK UNTUK BANGSA.

Itu sebabnya saya tidak mau melarutkan diri dalam perang argumentasi negeri ini. Dua kubu sama-sama kuat , sama-sama menyerang , sama-sama saling menjatuhkan SAMA-SAMA SALAH.


0 komentar:

Media Mestinya Jangan Menjadi Provokator

00.38 Unknown 0 Comments




Media massa kini seolah mulai berjalan keluar dari jalur semestinya. Dalam suasana pemilu yang kian panas ini, media bukannya menyajikan berita dan fakta, tapi justru menjadi tombak pribadi  bagi masing-masing pihak. Kubu sendiri diangkat berita yang bagus-bagus sementara kubu lainnya dijatuhkan hingga sejatuh-jatuhnya. Media bahkan menjadi alat BLACK CAMPAIGN yang Wow luar biasa.

Dewan Pers dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) harus proaktif menindak media yang berada di luar kaidah jurnalistik. Tim sukses pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) juga harus tetap berada dalam etika demokrasi dengan tidak menghalalkan segala cara untuk menang. Pembunuhan karakter kepada lawan gencar dilakukan seolah para putera puteri bangsa ini sudah lupa tatakrama dan tata cara menjaga martabat saudara. 
[]Lovalia


0 komentar: